Para aktivis HAM mendesak pengawas Liga Arab yang baru saja tiba di Suriah untuk segera mengunjungi kota pusat oposisi di Suriah itu. Limapuluh pengawas dan 10 pejabat Liga lainnya hari Senin tiba di Suriah dari Mesir guna memantau janji-janji pemerintahan Presiden Bashar al-Assad untuk menarik mundur tank dan tentara dari kota-kota serta membebaskan tahanan politik.
Liga Arab mengatakan pengawas dari setidaknya delapan negara Arab akan mengunjungi beberapa kota Suriah hari Selasa, termasuk Homs, Idlib, Hama dan Daraa. Perancis ikut menyuarakan permintaan aktivis Suriah agar pengawas segera memasuki Homs.
Tokoh oposisi terkemuka Suriah hari Senin mengatakan kepada wartawan di Paris bahwa sejumlah pengawas telah tiba di Homs tetapi pejabat lokal melarang mereka bergerak bebas didalam kota. Ketua Dewan Nasional Suriah Burhan Ghalioun juga menghimbau Dewan Keamanan PBB agar mengambil alih upaya internasional untuk menghentikan kekerasan yang melanda negara itu.
Sementara itu, aktivis dan saksi mata mengatakan tank-tank dan pasukan pemerintah hari Senin menggempur distrik Bab Amr di Homs dengan bom dan tembakan meriam. Video amatir yang diunggah ke YouTube menunjukkan mayat-mayat bersimbah darah didepan sebuah rumah yang tampaknya diserang bom. Video lainnya menunjukkan tank-tank mengitari jalan-jalan di distrik pertahanan pembelot militer tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar